
Simbol pada kemasan skincare seringkali nggak kita perhatikan, padahal sebenarnya ada makna penting di dalamnya lho. Selama ini kebiasaan orang kalau beli produk kecantikan ya hanya sekedar beli dan langsung pakai aja.
Walaupun ada juga sebagian orang yang aware terhadap simbol-simbol tersebut, tapi kebanyakan tidak terlalu peduli. Lalu apa sih pentingnya lambang-lambang tersebut? Sini HomeyB jelaskan ke HomeySquad pentingnya simbol-simbol tersebut. Kita akan melihatnya dari dua sisi ya.
Yang pertama, dari sisi produsen, menunjukkan rasa tanggung jawab dengan memberikan informasi tentang berbagai macam aspek dari produk kosmetik secara transparan. Hal ini juga bisa menambah kepercayaan konsumen terhadap produk tersebut. Selain itu, juga merupakan komitmen produsen untuk tetap terhubung dengan pelanggan.
Kedua, dari sisi konsumen, bisa mengetahui apakah produk tersebut halal atau tidak, apakah brand dari produk-produk itu melakukan percobaan terhadap hewan, apa saja ingredientsnya, kapan produk tersebut masih aman untuk digunakan, dan lain-lain.
Nah, setelah tau pentingnya mencantumkan simbol-simbol tertentu di packaging sebuah produk, mari kita menelusuri satu per satu arti simbol-simbol pada kemasan produk kecantikan baik yang dipakai secara nasional maupun internasional.
Pencantuman simbol ada dua kelompok, yaitu:
- Simbol resmi kosmetik.
- Simbol yang tidak diwajibkan, tapi boleh ditambahkan sebagai pelengkap.
Berikut daftar yang termasuk official cosmetic symbols dan non-official cosmetic symbols.
Official Cosmetic Symbols
Itu adalah daftar simbol-simbol kosmetik resmi. Biasanya dalam setiap produk setidaknya tercantum 2-4 simbol resmi. Contohnya ketika HomeyB mengecek semua produk kosmetik di rumah, minimal 2 simbol pasti ada. Simbol yang paling banyak HomeyB temukan adalah simbol Halal, PAO, Green Dot dan Mobius.
Selanjutnya kita akan membahas simbol yang tidak resmi. Di sini maksudnya tidak resmi adalah simbol yang dibuat atas inisiatif para pemilik brand untuk menyampaikan informasi produk mereka. Simbolnya bisa bervariasi desainnya.
Non- Official Cosmetic Symbols

Salah satu contoh produk yang sangat lengkap mencantumkan berbagai macam simbol adalah brand MO.RA Anti Frizz Hydrating Magic Hair Oil. Produk minyak rambut ini mencantumkan sampai 10 simbol, baik yang resmi maupun yang non resmi.
Ini menunjukkan komitmen brand Mora dalam menginformasikan produknya sehingga pembeli merasa aman dan nyaman ketika menggunakan produknya.
Foto: Homey Button

DOs & DON’Ts Tentang Simbol Pada Kemasan Skincare
DOs
- Mulai memahami arti simbol pada kemasan
- Perhatikan jangka waktunya setelah produk dibuka
- Pilih produk dengan sertifikasi Halal
- Prioritaskan produk yang bebas dari bahan berbahaya
- Pilih produk yang ramah lingkungan
- Menyimpan produk dengan benar
- Selalu menutup produk dengan rapat
- Bandingkan volume dengan harganya apakah sepadan
DON’Ts
- Tidak berusaha mencari tahu arti simbol di kemasan
- Pakai produk melewati masa kadaluwarsa
- Gunakan produk yang informasinya tidak jelas
- Pilih produk tanpa mengecek kandungan
- Beli produk yang tidak ramah lingkungan
- Menyimpan produk di tempat yang terkena sinar matahari
- Membiarkan produk dalam keadaan terbuka
- Percaya klaim tanpa memeriksa simbolnya
Kira-kira seperti itulah beberapa simbol yang paling umum dan sering digunakan oleh para brand skincare. Semoga artikel ini dapat membantu para pembeli dalam memahami setiap informasi yang tertera pada produk.
Mulai sekarang, konsumen akan lebih waspada mengenai jangka waktu kadaluwarsa, kandungan di dalam produk kecantikan, komitmen ramah lingkungan atau tidak, dan sudah bersertifikat halal atau belum.
Dengan memahami simbol pada kemasan skincare, maka akan mudah mengambil keputusan untuk menentukan produk mana yang paling aman dan paling sesuai dengan tujuan kita menggunakan skincare. Kita akan lebih cermat daripada sebelum mengetahui arti simbol-simbol tersebut.
Referensi:
- SBLC Cosmetics – Top 20 Cosmetic Symbols
- Female Daily – Kandungan Silikon dalam Skincare, Berbahayakah untuk Kulit? (2022)
- Avoskin Beauty – Simak Arti Non-Comedogenic, Dermatologically Tested, Paraben Free, dan Rekomendasi Produknya! (2021)